Ayat ayat Alkitab Tentang Mengasihi Musuh
Baitsuci.com -Ayat ayat Alkitab Tentang Mengasihi Musuh .Gagasan untuk mencintai dan memaafkan-mengasihi musuh-musuh kita kadang-kadang terdengar konyol. Sudah menjadi sifat manusiawi kita untuk ingin membela diri dan melawan. Namun, jika kita dipanggil untuk menjadi seperti Yesus, kita dipanggil untuk mengampuni mereka yang menyakiti kita. Mengasihi musuhmu bukan tentang mendamaikan suatu hubungan dan lebih banyak tentang kondisi hatimu! Ini adalah kumpulan Alkitab yang akan memberi Anda kedamaian dan keteguhan dalam hubungan Anda:
Lukas 6: 27 “Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu;”
Lukas 6:28-31 “28) mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu. 29) Barangsiapa menampar pipimu yang satu, berikanlah juga kepadanya pipimu yang lain, dan barangsiapa yang mengambil jubahmu, biarkan juga ia mengambil bajumu. 30 Berilah kepada setiap orang yang meminta kepadamu; dan janganlah meminta kembali kepada orang yang mengambil kepunyaanmu. 31) Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka.”
Lukas 6:35
“Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Allah Yang Mahatinggi, sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat.”
Matius 5: 43-48
“43 Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu. 44 Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu. 45 Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar. 46 Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian? 47 Dan apabila kamu hanya memberi salam kepada saudara-saudaramu saja, apakah lebihnya dari pada perbuatan orang lain? Bukankah orang yang tidak mengenal Allah pun berbuat demikian? 48 Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna.”
Matius 7:12
“Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.”
Roma 12: 9-11
“Hendaklah kasih itu jangan pura-pura! Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik. 10Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat. 11Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.”
Roma 12: 20-21
“Tetapi, jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah dia minum! Dengan berbuat demikian kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya. 21 Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!.”
Amsal 3: 3-4
“Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau!Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu,4 maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta manusia.”
Amsal 10:12
“Kebencian menimbulkan pertengkaran,tetapi kasih menutupi segala pelanggaran.”
Amsal 20:22 “Janganlah engkau berkata: “Aku akan membalas kejahatan,” nantikanlah Tuhan, Ia akan menyelamatkan engkau.”
Amsal 25: 21-22
“Jikalau seterumu lapar, berilah dia makan roti,dan jikalau ia dahaga, berilah dia minum air.22 Karena engkau akan menimbun bara api di atas kepalanya, dan Tuhan akan membalas itu kepadamu.”
1 Yohanes 4: 7
“Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah.”
Keluaran 23: 5 “Apabila engkau melihat rebah keledai musuhmu karena berat bebannya, maka janganlah engkau enggan menolongnya. Haruslah engkau rela menolong dia dengan membongkar muatan keledainya.”
1 Korintus 16:14 “Lakukanlah segala pekerjaanmu dalam kasih!.”
Kisah Para Rasul 7: 52-60
“52 Siapakah dari nabi-nabi yang tidak dianiaya oleh nenek moyangmu? Bahkan mereka membunuh orang-orang yang lebih dahulu memberitakan tentang kedatangan Orang Benar, yang sekarang telah kamu khianati dan kamu bunuh. 53 Kamu telah menerima hukum Taurat yang disampaikan oleh malaikat-malaikat, akan tetapi kamu tidak menurutinya.”Stefanus dibunuh – saulus hadir..54 Ketika anggota-anggota Mahkamah Agama itu mendengar semuanya itu, sangat tertusuk hati mereka. Maka mereka menyambutnya dengan gertakan gigi.
55) Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah. 56Lalu katanya: “Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah. “57 Maka berteriak-teriaklah mereka dan sambil menutup telinga serentak menyerbu dia. 58 Mereka menyeret dia ke luar kota, lalu melemparinya. Dan saksi-saksi meletakkan jubah mereka di depan kaki seorang muda yang bernama Saulus. 59 Sedang mereka melemparinya Stefanus berdoa, katanya: “Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku.” 60 Sambil berlutut ia berseru dengan suara nyaring: “Tuhan, janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka!” Dan dengan perkataan itu meninggallah ia.”